Faktor kekalahan dan kemenangan perlawanan akhir

GOL menit ke-113 adalah detik penuh dramatis buat kedua pendukung tim Jerman dan Argentina. Mari kita lihat bagaimana pertandingan terakhir ini mencapai kemenangan dan kekalahan.

Higuain melepaskan peluang kesalahan Kroos

Toni Kroos merupakan bintang turnamen kali buat Jerman. Pemain tengah itu berhasil menunjukkan kinerja yang konsisten selama kampanye. Tapi pada menit ke-17 Kroos hampir memberikan hadiah kepada pendukung Albiceleste setelah menanduk bola ke Neuer tetapi sayangnya dicapai Gonzalo Higuain. Striker Napoli itu melakukan tembakan tapi melebar.

Higuain ditangkap berada dalam area offside

Higuain mulai merasakan gambarnya ditampilkan besar di koran setelah berhasil menyempurnakan gol hantaran Ezequiel Lavezzi tapi asisten wasit mengecewakan mantan penyerang Real Madrid ketika melayangkan bendera menandakan offside.

Read more at: http://www.astroawani.com/news/show/faktor-kekalahan-dan-kemenangan-perlawanan-akhir-39835?cp

Tembakan Howedes mengguncang palang Albiceleste

Peluang Jerman datang pada babak pertama ketika bek-kiri Benedikt Howedes yang tidak dikontrol pemain Argentina. Dia telah melakukan tendangan dari umpan Kroos tetapi usahanya yang mengenai mistar gawang.

Messi lewatkan kesempatan untuk melenyapkan kritik

Tidak terbantahkan sebagai pemain terbaik generasinya, Lionel terpaksa menerima kritik setelah tidak berhasil menunjukkan prestasi bersama klub untuk negaranya. Empat gol telah dicetak sebelum pertandingan akhir di Rio, tapi pemain berusia 27 tahun berpeluang untuk mencetak gol ketika hanya berhadapan Neuer tetapi tembakan tersasar.

Romero meniadakan usaha Schurrle

Waktu tambahan diperlukan ketika 90 menit tidak cukup untuk memisahkan mereka. Schurrle dapat mencuri kesempatan untuk meledakkan timnya di depan pada menit pertama saat cedera tetapi ditepis mudah oleh Sergio Romero.

Pemain pengganti Schurrle dan Gotze adalah kombinasi kemenangan Jerman

Schurrle yang menggantikan Christoph Kramer setelah pemain Borussia Monchengladbach menerima asakan dari Ezequiel Garay sementara Gotze menggantikan veteran Miroslav Klose. Schurrle melakukan hantara silang ke dalam kotak penalti, ditahan oleh Gotze kemudian menyudahkan jaringan sekaligus memberikan Jerman kemenangan Piala Dunia untuk kali ke empat.